Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Takaran Tawas, Kaporit dan Kapur Gamping Untuk Penjernih Air Sumur

Anda memiliki masalah air keruh dan mencari informasi tentang takaran tawas, kaporit dan kapur gamping untuk penjernih air sumur? Dimana tempat membeli obat penjernih air ini? Berikut ini informasinya...

Takaran Tawas, Kaporit dan Kapur Gamping

takaran tawas dan kaporit

Inilah pertanyaan umum yang paling sering ditanyakan: 

- Ini untuk menjernihkan air apa saja?
Tawas, kaporit dan kapur gamping bisa untuk menjernihkan air sungai, air sumur bor, sumur gali, air danau, kolam dan lainnya.

- Apa bisa untuk menjernihkan air yang ditampung di bak mandi, tandon / toren ataupun di drum?
Iya bisa, yang penting takarannya jangan asal asalan.

- Berapa takaran tawas?
Takaran tawas untuk penjernih air untuk kekeruhan ringan 3 - 5 sendok makan / 1000 liter air. Untuk kekeruhan sedang - berat antara 6 - 10 sendok makan.

- Berapa takaran kaporit?
Untuk kaporit 1 - 3 sendok makan / 1000 liter air.

- Berapa takaran kapur gamping?
Takaran kapur gamping untuk penjernih air untuk kekeruhan ringan 3 - 5 sendok makan / 1000 liter air. Untuk kekeruhan sedang - berat antara 6 - 10 sendok makan.

- Manakah yang paling cocok untuk air di tempat saya?
Berdasarkan pengalaman, tidak ada satupun pilihan yang terbaik yang sifatnya ONE IN ALL alias 1 obat penjernih yang berhasil di semua jenis air.

Berhasil di satu tempat belum tentu berhasil di tempat lain! Anda perlu ujicoba untuk menemukan formula yang pas di tempat anda sendiri, 

Baca juga:
- Cara menjernihkan air
- Cara mencuci tabung filter air

Dimana Tempat Membelinya?

Anda bisa membeli tawas, kaporit dan kapur gamping di toko peralatan bangunan dan toko bahan kimia terdekat di kota anda.

Ada pertanyaan, silahkan tulis di kolom komentar...

29 komentar untuk "Takaran Tawas, Kaporit dan Kapur Gamping Untuk Penjernih Air Sumur"

  1. Jika ada hal yang kurang jelas silahkan bertanya melalui kolom komentar...

    BalasHapus
  2. Apa kah baik sumur di masukan pasir gunung sebanyak 2 arco atau gerobak sebagai filter alami untuk menjernihkan air pada sumur???

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sebaiknya jangan lakukan itu karena:

      1. Tidak akan efektif menjernihkan air
      2. Membuat sumur gali / sumur bor malah akan buntu

      Cara terbaik untuk menjernihkan air menggunakan pasir saringan air adalah dengan cara menampung air sumur tsb di bak penampungan air (tandon/toren) lalu disaring menggunakan tabung filter air.

      Isi tabung filter harus disesuaikan dengan problem air yang dialami dan tidak bisa asal asalan karena akan menemui kegagalan nantinya.

      Demikian jawaban dari saya... jika ada hal yang kurang jelas silahkan bertanya kembali. Terima kasih

      Hapus
  3. Saya punya sumur gali dipinggir sawah, resapan air sawah masuk kedinding sumur, dan air sumur menjadi sangat keruh dan berbau, apakah untuk menjernihkannya bisa lgsg masukan kaporit ,karena saya sudah coba pakai tawas tapi hasil tidak maksimal,

    BalasHapus
    Balasan
    1. Untuk menjernihkan air sumur gali ada 2 cara, yang masing masing punya sisi plus dan minusnya.

      Cara 1: Memasukkan kapur gamping ke sumur.
      Caranya adalah memasukkan kapur gamping (tanpa tambahan lain) sebanyak 2 karung sekaligus, kurang lebih berat totalnya 30 kg.

      Setelah itu air sumur didiamkan dulu selama minimal 1 hari. Ini tujuannya agar kapur gamping mengendap sempurna ke dasar sumur. Setelah itu air baru boleh digunakan.

      Sudah banyak orang yang menggunakan metode ini dan airnya bisa jernih untuk beberapa bulan kedepan. Tapi setelah itu akan keruh kembali dan harus memasukkan kapur gamping 2 karung lagi, begitu seterusnya...

      Sisi minusnya:

      Lama kelamaan air sumur akan tertutup kapur gamping dan harus menggalinya kembali untuk membuang kapur gamping di dasar sumur tsb. Ini tentu akan sangat merepotkan, apalagi jika sumurnya dalam.

      Cara 2: Menyedot air sumur lalu ditampung di tandon.
      Cara kedua ini akan lebih aman dibanding cara pertama.

      Caranya adalah menyedot air sumur lalu ditampung dulu di drum atau tandon lalu diberi obat penjernih air seperti kapur gamping, tawas atau kaporit.

      Sisi minusnya:
      Capek karena setiap hari harus memberi obat air dan menunggu lamanya pengendapan.

      Cara 3: Pasang filter air
      Air dari sumur gali disedot pakai pompa air lalu di filter menggunakan tabung filter berisi pasir silika, manganese greensand, karbon aktif atau lainnya. Isi tabung filter harus disesuaikan dengan masalah air yang dialami.

      Sisi minusnya:
      Perlu biaya beli filter air.

      Tetapi dari ketiga opsi diatas saya merekomendasikan untuk memilih opsi 2 dan opsi 3 saja.

      Demikian jawaban saya. Jika ada hal yang kurang jelas silahkan bertanya kembali 🙏

      Hapus
  4. Brp takaran tawas dan kaporit untuk 200 liter air

    BalasHapus
    Balasan
    1. Untuk takaran tawas dan kaporit air 200 liter (1 drum) maka gunakan dosis rendah dulu, yakni 1 sendok teh tawas dan 1 sendok teh kaporit, lalu biarkan selama minimal 2 jam agar terjadi proses pengendapan hingga air menjadi jernih.

      Tetapi jika takaran diatas dirasa kurang maka tambahkan dosis tawas hingga maksimal 2 sendok makan.

      Untuk dosis / takaran kaporit tetap 1 sendok teh dan jangan lebih.

      Demikian jawaban saya, jika ada hal yang kurang jelas silahkan bertanya kembali. Terima kasih 🙏

      Hapus
  5. Min kalo di rumah saya airnya jernih. Tapi kalo di tampung ada pasirnya. Dan di diamkan setengah hari jadi kuning. Masalahnya apa ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Asal pasir tsb dari dalam tanah yang ikut tersedot pompa air. Hal ini umum terjadi dan sangat sulit dihindari.

      Yang penting pasirnya jangan terlalu banyak agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.

      Soal air yang didiamkan berubah jadi kuning itu disebabkan kandungan zat besi yang cukup tinggi dalam air tsb.

      Solusinya dengan menggunakan obat penjernih air seperti tawas, kapur gamping atau kaporit seperti yang saya jelaskan diatas.

      Atau bisa juga pasang filter air yang banyak dijual ataupun membuat sendiri dari pipa paralon.

      Demikian jawaban saya. Jika ada hal yang kurang jelas silahkan bertanya kembali...

      Hapus
  6. sy sudah terlanjur memasukan kaporit tablet tanpa dihancurkan ke dalam sumur gali, apakah berbahaya dan kira2 brp lama kaporit tsbt bs hilang?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yang dimasukkan ke dalam sumur itu kaporit tablet ataukah klorin tablet?

      Itu adalah 2 bahan kimia yang berbeda dengan reaksi yang berbeda pula.

      Di masyarakat dan di blog blog online seringkali bias atau bahkan sering salah penamaan antara klorin tablet dan kaporit tablet.

      Berapa lama habis di dalam sumur?

      - Untuk klorin tablet jika dimasukkan ke dalam sumur gali habisnya bisa lama, antara 2 - 3 bulan.

      - Untuk kaporit tablet habisnya sekitar 6 jam.

      Apakah berbahaya?

      Saya tidak tau berapa tablet yang dimasukkan ke dalam sumur gali tsb.

      Kalau over dosis dikhawatirkan akan terganggu dengan bau klorin tablet yang menyengat dan juga tidak nyaman di kulit jika dipakai untuk mandi.

      Sedangkan untuk kaporit tablet baunya tidak menyengat.

      Demikian jawaban saya, semoga membantu...

      Jika ada hal yang kurang jelas silahkan bertanya kembali 🙏

      Hapus
  7. Berapa kali dalam sebulan menuangkan kaporit ke dalam sumur gali

    BalasHapus
    Balasan
    1. Untuk sumur gali sebaiknya jangan menuangkan kaporit, sebaiknya gunakan kapur gamping saja. Atau akan lebih baik lagi jika menggunakan filter air saja.

      Mohon baca lagi komentar saya sebelumnya diatas 🙏

      Hapus
  8. Dirumah saya pakai sumur gali. Kmrn sempat masuk anak ayam mati sampai busuk ada belatungnya. Sudah diangkat bangkainya tapi tidak dikuras sumurnya. Mengikuti saran dari tetangga sy, pakai kaporit. Sy masukkan kaporit 1kg siang hari, didiamkan semalaman. Baru dipakai bsk paginya. Bau kaporitnya terasa sekali dipakai utk mandi, cuci baju,perabotan dapur. Terutama dipakai utk mndi terasa aneh, apalg sy masak airnya utk mandi anak ko agak perih di mata. Bahaya tidak yah ? Bagaimana supaya bau kaporitnya tdk menyengat ? Mohon sarannya, trims

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau kasus air sumur gali kemasukan bangkai hewan seperti ini boleh saja memasukkan kaporit ke dalam sumur gali, tujuannya untuk membunuh bakteri dalam air akibat bangkai tsb.

      Tetapi penggunaan 1 kg kaporit ke dalam sumur gali sudah jelas over dosis dan akan mengakibatkan berbagai ketidaknyamanan saat dipakai untuk mandi, cuci dan lainnya.

      Sebenarnya jika kasus kemasukan bangkai seperti ini penggunaan kaporit ke dalam sumur gali maksimal hanya 5 sendok makan saja, jangan lebih.

      Bagaimana jika sudah terlanjur memasukkan 1 kg?

      Ya, tinggal terus gunakan saja airnya untuk siram siram tanaman, dll. Nanti 2 hari kemudian bau kaporitnya tentu akan berkurang bahkan hilang.

      Demikian jawaban saya, semoga membantu. Jika ada yang kurang jelas silahkan bertanya kembali. Terima kasih

      Hapus
  9. Air sumur galian yang ada di rumah saya bewarna kuning dan berbau besi, terkadang terlihat sedikit berminyak. Bau karat besi yg keluar lumayan menyengat. Saya sudah coba memasukan tawas sebanyak 10kg ke dalam sumur dan didiamkan beberapa hari, Tapi yg hilang hanya minyak nya saja. Bau dan warna nya tetap seperti sebelumnya.

    Kemudian saya coba membuat filter air dari ember cat beberapa kali dengan urutan berbeda.
    Urutan 1 : Ijuk, Batu, Kerikil, Pasir Halus, Busa Dakron, Batu
    Urutan 2 : Batu, Kerikil, Ijuk, Pasir Halus, Kerikil, Batu
    Urutan 3 : Batu, Kerikil, Ijuk, Pasir Silika, Arang, Kerikil

    Tapi tidak ada yg berhasil satu pun. Mohon pencerahannya, apakah saya salah urutan, atau salah media filternya, atau bagaimana sebaiknya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ada beberapa pilihan untuk menjernihkan air sumur gali yang kuning dan berbau besi:

      - Memasukkan 60 kg kapur gamping (bukan tawas ya...) ke dalam sumur gali. Diamkan selama 24 jam atau sampai 48 jam hingga airnya menjadi jernih.

      Sudah banyak yang mempraktekkan cara ini UNTUK SUMUR GALI dan hasilnya cukup menggembirakan.

      Tetapi memasukkan kapur gamping ke dalam sumur (sebanyak 60 kg) harus dilakukan setiap 6 - 8 bulan sekali agar airnya kembali jernih.

      Sisi Plusnya:
      Biaya murah dan mudah dalam aplikasinya.

      Sisi minusnya:
      Kalau terus menerus memasukkan kapur gamping ke dalam sumur maka jangka panjangnya kapur gamping tsb makin tinggi di dasar sumur tsb dan akan merepotkan untuk pembersihannya kecuali harus menguras dasar sumurnya.

      - Menggunakan 2 tabung filter fiber 10":

      Tabung pertama diisi 50 kg manganese greensand.
      Tabung kedua diisi 30 kg karbon aktif

      Walaupun biaya modalnya lebih besar tetapi ini lebih saya rekomendasikan untuk menyaring air.

      - Menggunakan penyaringan sederhana.

      Untuk problem air sumur yang kuning dan berbau saya lebih menyarankan penyaringannya menggunakan 2 buah drum yang disusun bertingkat.

      Drum pertama diisi kerikil, pasir dan ijuk, drum kedua diisi 100 kg karbon aktif.

      Jangan lupa aliran airnya harus dibuat lambat agar hasilnya bisa jernih.

      Demikian jawaban saya, kasih

      Hapus
  10. Apakah air aman dikonsumsi jika sudah diinjek dengan klorinator?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Fungsi klorin adalah untuk sterilisasi air, yakni untuk membunuh bakteri, virus dan kuman dalam air.

      Apakah langsung aman untuk dikonsumsi?

      Jawabannya: Belum tentu aman dan layak konsumsi...

      Karena syarat air minum layak konsumsi bukan hanya steril, tetapi masih banyak syarat lainnya, seperti TDS harus dibawah 500 ppm, jernih, tidak berkapur, pH normal dan beberapa syarat lainnya.

      Silahkan baca "Permenkes No 492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum".

      Terima kasih...

      Hapus
  11. Saya beli tawas dan pac untuk kolam renang anak yg ukuran 3m (panjang) 1,8m (lebar) sebaiknya menggunakan tawas dan pac brp sendok ya dan kira" takaran airnya brp liter dalam kolam tersebut? Dan cara penggunaan nya bagaimana?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Untuk penjernihan, sebaiknya pilih salah satu (tawas powder atau PAC) saja.

      Untuk tahap awal, sebaiknya gunakan tawas powder saja karena harganya lebih murah. Jika dirasa hasilnya kurang memuaskan ya silahkan ganti dengan PAC.

      Untuk kolam renang terkadang juga menggunakan soda ash jika dirasa pH airnya terlalu rendah.

      Berapa takaran tawas powder?

      Untuk tahap awal harus melakukan ujicoba dengan dosis rendah dulu, yakni 1 kg tawas untuk 10.000 liter air. Silahkan hitung sendiri jumlah volume kolam anda.

      Setelah itu diamkan 6-12 jam hingga kotoran mengendap ke dasar kolam, lalu lakukan siphon untuk menghisap endapan di dasar kolam tsb.

      Jika hasilnya kurang jernih maka dosis tawas boleh ditambahkan sedikit demi sedikit sampai menemukan dosis yang tepat.

      Tetapi hindari over dosis tawas karena akan menyebabkan kulit lengket dan tidak nyaman untuk berenang.

      Sebenarnya untuk proses treatment air akan lebih baik ada kolam / bak terpisah, jadi tawas / PAC tidak dimasukkan langsung ke kolam tempat berenang.

      Juga gunakan filter khusus untuk kolam renang yang berisi pasir silika, zeolit merah atau kombinasi keduanya.

      Demikian jawaban saya dan semoga membantu...

      Hapus
  12. dirumah saya menggunakan sumur bor,, air nya kuning berbau dan berminyak.. saya gunakan filter air,, air nya jernih namun masih berbau dan jika didiamkan semalaman akan berminyak permukaan nya.. lalu saya tambahkan tawas.. minyak hilang bau hilang tetapi air malah jd keruh sedikit putih bukan jernih.. apakah saya salah memberikan tawas?? atau mungkin menggunakan media lain?? mohon dijawab..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mungkin overdosis tawas... Sebaiknya takaran tawas hanya 3-5 sendok makan per 1000 liter air.

      Atau gunakan kombinasi tawas + kaporit. Untuk dosis kaporitnya cukup 1 sendok makan per 1000 liter air

      Hapus
  13. Assalamualaikum bang, saya ada masalah mengenai air baku yang PH nya diatas standar (diatas 8,5), apakah tawas atau klorin dapat digunakan untuk menurunkan nilai kadar PH... dan bagaimana metodenya? saya menampungnya dahulu pada tando air dan air tersebut digunakan unutk minum hewan ternak ayam...dan untuk takarannya apakah ada? misal 1 sendok tawas untuk 1000 liter air atau brp?
    terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waalaikum salam wr wb...

      Apakah yakin pH nya 8,5 ? Apakah diukur sendiri pakai pH meter digital?

      Maaf, saya bertanya ini karena pH meter digital hasil bacaannya seringkali error alias ngawur. Lebih baik ngetes airnya pakai pH tetes atau kertas lakmus saja, tapi belilah kertas lakmus yang harganya diatas Rp 80.000/box, jangan yang dibawahnya karena tidak akurat.

      Apakah klorin tablet dan tawas dapat menurunkan kadar pH air? Ya itu benar...

      Tapi takarannya nanti akan saya beritahukan setelah anda mengetes ulang pH nya. Apakah benar 8,5 ? Pastikan dulu...

      Hapus
  14. Bang, info dong. Air wtp di tempat saya diendapkan sudah hampir 24 jam tapi ga mau ngendap juga. Kira permasalahannya dimana ya, kondisi air berwarna putih seperti susu. Bisa di bantu kah untuk formula penggunaan tawasnya...???

    BalasHapus
  15. bang boleh kah 1 tablet kaporit langsung di pecah dan dibuat kedalam air sumur 1 tandon ukuran 1200liter ?

    BalasHapus
  16. sya mau bertanya kalau ukuran kolam renang 4x7 m, berapa kilo utk mengunakan tawas

    BalasHapus
  17. bang kalau toren 500 liter takaran tawas nya berapa sendok makan ya?

    BalasHapus